Venna Melinda, seorang artis yang mengalami KDRT, memberikan pesan motivasi bagi korban kekerasan serupa. Dalam pandangannya, korban harus berani melangkah maju dan mengejar keadilan.
Dalam sebuah wawancara Venna Melinda menyatakan bahwa korban KDRT tidak bisa melangkah mundur ketika berurusan dengan KDRT. Ia menekankan pentingnya untuk berbicara dan mengambil tindakan untuk diri sendiri.
Dikutip dari laman berita Kompas, Venna Melinda berpesan “Ya memang kita harus maju, kita enggak bisa melangkah mundur. Karena hanya kita yang bisa menolong diri sendiri dan speak up untuk masalah KDRT.”
Menurut Venna Melinda, langkah ini juga merupakan bentuk penghargaan bagi diri sendiri. Ia mengingatkan bahwa kita harus menjadi orang yang paling mencintai diri kita sendiri, terlepas dari situasi yang kita alami.
Sebagai seorang korban KDRT, Venna Melinda juga memberikan contoh pribadinya sendiri. Ia telah melaporkan dugaan KDRT yang dilakukan oleh Ferry Irawan ke polisi pada Januari 2021. Saat ini, Ferry Irawan ditetapkan sebagai tersangka dan tengah dalam penahanan di Polda Jawa Timur.
Pada Selasa (7/2/2023), Ferry Irawan melalui kuasa hukumnya melayangkan permohonan cerai terhadap Venna Melinda. Dalam permohonan cerai tersebut, alasan yang diberikan adalah harkat dan martabatnya sudah dijatuhkan oleh Venna Melinda.
Tanggapan Venna Melinda atas permohonan cerai ini, melalui kuasa hukumnya Hotman Paris, adalah dengan melayangkan gugatan cerai balik terhadap Ferry Irawan.
Dalam menghadapi situasi KDRT, Venna Melinda memberikan pesan motivasi yang kuat. Ia mendorong para korban untuk maju dan mencari keadilan, dan menekankan pentingnya mencintai diri sendiri dan menjadi kuat.
